Senin, 09 November 2015

tiga software pengolah database



# SIP tiga software pengolah database
Nama   : Rona Dinar Kuntari
NPM   : 16512682
Kelas   : 4PA03
Tiga software pengolah database
            Saat ini software atau perangkat lunak komputer bukanlah hal yang asing digunakan dalam kehidupan sehari-hari pengguna komputer. Software sendiri ada beberapa jenis salah satu diantaranya adalah software pengolah data yaitu aplikasi yang digunakan untuk mengolah data (database), program pengolah data sangat dibutuhkan dalam mengolah data yang banyak jumlahnya contohnya : dBase, visual foxpro, microsoft access, spss.
Beberapa jenis software pada pengolah database
  1. SPSS
SPSS mampu untuk mengkonversi data yang diinput dari software lain, seperti software spreadsheet (lembar kerja) yaitu microsoft excell hal ini sangat berguna jika data yang akan dibuka sangat banyak yang tentunya sangat tidak efisien jika harus diinput ulang dengan SPSS.
  1. Microsoft access
Microsoft access atau microsoft office access adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi microsoft office. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data microsoft jet database engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna.
  1. Oracle
Oracle server adalah sebuah database management system (DBMS) yang meiliki sifat terbuka, comprehensive, dan terintegrasi untuk mengelola informasi. Oracle server ini yang harus reliable dalam mengelola data dalam jumlah yang sangat besar yang dimiliki oleh banyak user sehingga data tersebut dapat diakses dalam waktu yang bersamaan dengan performance yang baik.



Daftar pustaka
Anonymus. 2013 Memahami arsitektur oracle database. Risnotes.com/2013/02/memahami_arsitektur_oracle_database/ diakses tanggal 9 november 2015
Salbino, S. 2014. Jago merakit dan memperbaiki komputer. Jakarta : Kunci komunikasi
Santoso, S. 2009. Panduan lengkap menguasai statistik dengan spss 17. Jakarta : PT elex media komputindo
Setiawan, M. Jenis-jenis software beserta contoh dan penjelasannya. www. Academia.edu/10005566/jenis_jenis_software_beserta_contoh_dan_penjelasannya. Diakses tanggal 9 november 2015

evolusi dan sejarah perkembangan CBIS



#SIP Evolusi atau sejarah CBIS
Nama : Rona Dinar Kuntari
NPM  : 16512682
Kelas  : 4PA03
Evolusi atau sejarah CBIS
1.         Sejarah CBIS
Sistem yang besar dan kompleks memiliki waktu hidup yang sangat lama. Selama hidupnya, sistem tersebut harus berubah untuk memperbaiki kesalahan pada persyaratan sistem yang asli dan memenuhi persyaratan baru yang muncul. Komputer sistem mungkin digantikan dengan mesin yang baru dan lebih cepat. Organisasi yang menggunakan sistem bisa mengatur ulang dirinya sendiri dan dengan demikian menggunakan sistem tersebut dengan cara yang berbeda, lingkungan eksternal sistem dapat berubah, dengan demikian memaksakan perubahan terhadap sistem. Hasil pengolahan ini dapat diolah dengan aplikasi MIS (managment information system) yang dapat digunakan oleh aplikasi DSS untuk membantu manajer dalam pengambilan keputusan.
2.         Daur evolusi CBIS
a.    Fokus awal pada data
     Selama paruh pertama abad 20, perusahaan pada umumnya mengabaikan kebutuhan informasi para manajer. Pada fase ini penggunaan komputer hanya terbatas pada aplikasi akuntansi.
b.      Fokus baru pada informasi. Konsep SIM menyadari bahwa aplikasi komputer harus diterapkan untuk tujuan utama menghasilkan informasi manajemen
c.       Fokus pada komunikasi
     Pada waktu DSS berkembang, perhatian juga difokuskan pada otomatisasi kantor (office automation/ OA) OA memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktivitas diantara para manajer dan pekerja kantor melalui penggunaan alat-alat elektronik. OA telah berkembang meliputi beragam aplikasi seperti konfrensi jarak jauh, voice mail, e-mail, electronic calendaring, faximile transmission.


d.      Fokus pada expert system
     Ide dasar kecerdasan buatan AI adalah bahwa komputer dapat diprogram untuk melaksanakan sebagian penalaran logis yang sama seperti manusia. Bagian tersebut adalah expert system yaitu suatu sistem yang berfungsi sebagai seorang spesialis dalam satu area fungsional.









Daftar pustaka
Djahir, Y, & Dewi, P. 2015. Bahan ajar sistem informasi manajemen. Yogyakarta : Deepublish.
Sommerville, I. 2001. Software engineering (rekayasa perangkat lunak). Jakarta : PT Erlangga.
Umar, H. 2005. Riset pemasaran dan perilaku konsumen. Jakarta : Gramedia pustaka utama

Minggu, 08 November 2015

Lingkup data pada CBIS



#SIP Lingkup data pada CBIS
Nama : Rona Dinar Kuntari
NPM  : 16512682
Kelas  : 4PA03
Data adalah fakta mengenai objek, orang, dan lain-lain. Data dinyatakan dengan nilai (angka, deretan karakter atau simbol)
1.        Hirarki data
            Secara tradisional, data diorganisasikan ke dalam suatu hirarki yang teriri atas elemen data, rekaman (record), dan berkas (file)
a.       Elemen data
            Elemen data adalah satuan data terkecil yang tidak dapat dipecah lagi menjadi unit lain yang bermakna. Istilah lain dari elemen data adalah medan (field), kolom. Item, dan atribut.
b.      Rekaman
            Rekaman adalah gabungan sejumlah elemen data yang saling terkait. Dalam sistem basis data relasional, rekaman biasanya disebut dengan istilah tupel atau baris.
c.       Berkas
            Himpunan seluruh rekaman yang bertipe sama membentuk sebuah berkas. Berkas dapat dikatakan sebagai kumpulan rekaman data yang berkaitan dengan suatu subjek. Dalam sistem basis data relasional, berkas mewakili komponen yang disebut tabel atau relasi.
2.      Pemrosesan
a.       Pemrosesan batch
            Batch processing adalah program yang akan mengambil suatu set data sebagai input, memprosesnya, dan memberikan satu set data tertentu sebagai output tanpa intervensi manual dari user (Wijaya, 2015). Menurut () batch processing adalah proses pengolahan terhadap data yang dkumpulkan atau ditumpuk terlebih dahulu selama beberapa periode yang dikelola sekaligus. Program berjalan berdasarkan setting yang ditentukan sebelum program dieksekusi. Begitu program dieksekusi, user tidak bisa melakukan intervensi. Program akan berjalan sampai selesai dengan suatu output. Batch processing biasanya dilakukan untuk memproses data yang tidak berstuktur. Ciri-ciri dari batch processing yaitu adanya periode waktu antara satu pengolahan dengan pengolahan berikut. Lama proses bergantung pada volume transaksi, jumlah batch yang diinginkan dan kapasitas pengolahan. Kapasitas pengolahan ini mencakup
1)      Card recorder yang memiliki kecepatan baca kartu, misalnya 72 karakter per menitnya
2)      Card punch atau alat pelubang kartu yang memiliki kemampuan 100 karakter per menitnya
Ada enam tahap yang harus dilalui pada batch processing, berikut enam tahap yang dimaksud
1)    Conversion atau konversi
2)    Edit atau koreksi
3)    Sorting atau pengurutan
4)    File maintenance atau pemelihara file
5)    File extraction atau pengutip/ Cuplikan
6)    Report generator atau membuat laporan
b.      Pemrosesan online
            Pemrosesan online adalah sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal sebagai pemasok data, dalam kendali komputer induk. Informasi-informasi yang muncul merupakan refleksi dari kondisi data yang paling mutahir. Karena setiap perkembangan data baru akan terus diupdate ke komputer induk. Pengolahan langsung dikembangkan untuk mengatasi masalah arsip yang ketinggalan jaman. Terobosan teknologi yang memugkinkan pengolahan langsug adalah penyimpanan piring magnetik.
c.       Pemrosesan real time
            Real time operation atau pelaksanaan waktu nyata adalah istilah yang digunakan komputer yang menunjukan bahwa pemrosesan data cukup cepat untuk digunakan guna mengawasi pelaksanaan. Sisem real time adalah suatu sistem yang menegndalikan sistem fisik. Sistem ini mengharuskan komputer merespon dengan cepat pada status sistem fisik.


3.      Penyimpanan
a.    Penyimpanan direct access storage device (DASD)
     Penyimpanan akses langsung (direct access storage) adalah suatu cara mengorganisasikan data yang memungkinkan catatan-catatan ditulis dan dibaca tanpa pencarian secara berurutan. Unit perangkat keras yang memungkinkan hal ini disebut media penyimpanan akses langsung (direct access storage device/ DASD) DASD memiliki mekanisme membaca dan menulis yang dapat diarahkan ke lokasi manapun dalam media penyimpanan. Walau beberapa teknologi DASD telah dibuat, yang paling populer adalah piringan magnetik. DASD atau media penyimpan akses langsung adalah media arsip utama (file master) yang baik. Arsip utama adalah gambaran konseptual dari salah satu sumber daya perusahaan atau unsur lingkungan.
b.    Penyimpanan sequential access storage device (SASD)
             Penyimpanan SASD memiliki proses yang lambat karena untuk mencari data tetentu harus selalu dimulai dari awal. Sistem ini sudah jarang dipakai dan umumnya hanya untuk backup data contohnya magnetic tape.
















Daftar pustaka
Kadir, A. 2007 . Konsep dan tuntunan praktis basis data. Yogyakarta : Andi yogyakarta
Gaol, C, J, L. 2008. Sistem informasi manajemen pemahaman dan aplikasi. Jakarta : Grasindo
Hall. J. A. 2007. Sistem informasi akuntansi. Jakarta : Salemba empat
Komarudin. 1979. Ensiklopedia menejemen.
Sulianta, F. 2010. IT Ergonomics. Jakarta : PT elex media komputindo
Ukar, K. 2006. Student guide series pengenalan komputer. Jakarta : PT elex media komputindo
Wijaya, W, M. Teknologi big data sistem canggih dibalik google, facebook, yahoo, ibm, teori hingga tutorial. Vijam wijaya

Sabtu, 07 November 2015

computer based information system



#SIP computer based information system
Nama   : Rona Dinar K
NPM   : 16512682
Kelas   : 4PA03
Computer based information system
1.      Definisi
                        Pengolahan informasi dapat dianggap sebagai aspek yang memang menjadi bagian integral dari dinamika sistem (Kamfner, 2010). Computer based information system adah seperangkat hardware, software, database, jaringan (telekomunikasi), orang-orang dan prosedur yang digabungkan untuk mengumpulkan, memanipulasi dan memproses informasi data. Computer based information system adalah dimana komputer memainkan peran utama dalam sistem informasi.
2.      Komponen computer based information system
a.    Hardware
     Istilah dari hardware mengacu pada mesin. Kategori ini meliputi komputer itu sendiri atau yang sering disebut dengan central processing unit (CPU), dan semua peralatan pendukung. Diantara peralatan pendukung tersebut yaitu perangkat input dan out put, perangkat penyimpanan dan perangkat komunikasi.
b.    Software
        Istilah dari software ini mengacu pada program dan manual (jika ada), yang mendukung komputer. Program kompuer adalah mesin instruksi yang dapat dibaca dan mengarahkan sirkuit dalam bagian dari hardware adalah computer based information system (CBIS) yang memiliki fungsi untuk menghasilkan indormasi yang berguna bagi data. Program biasanya disimpan pada beberapa media input atau output seperti disk atau tape.
c.    Data
        Data adalah fakta yang digunakan oleh program untuk menghasilkan informasi yang berguna. Seperti program, data pada umumnya disimpan pada mesin yang dapat dibaca dari disk atau tape sampai komputer membutuhkan mereka.
d.      Procedure
Prosedur adalah kebijakan yang mengatur operasi dari sistem komputer prosedur untuk manusia seperti software dan hardware, ini merupakan gambaran umum yang digunakan untuk menggambarkan peran prosedur dalam CBIS.
e.       Manusia
Setiap CBIS membutuhkan manusia yang menjalannkannya. Elemen yang paling sering diabaikan adalah manusia, mungkin komponen yang paling mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan adalah sistem informasi.
3.      Tipe dari computer based information system
a.       Transaction processing system
        Yang paling mendasar dari sistem berbasis komputer adalah organisasi yang berkaitan dengan pengolahan transaksi bisnis. Proses transaksi sistem dapat didefinisikan sebagai sistem berbasis komputer yang menangkap, mengklasifikasi, mempertahankan mengupdate dan mengambil data transaksi untuk pencatatan dan input untuk jenis lain dari CBIS. Sistem pengolahan transaksi bertujuan untuk meningkatkan kegiatan bisnis rutin dimana semua organisasi bergantung. Sebuah transaksi adalah setiap kejadian atau kegiatan yang mempengaruhi seluruh organisasi.
b.    Management information system
        Management information system lebih peduli dengam fungsi manajemen. MIS dapat digambarkan sebagai sistem informasi yang dapat memberikan semua tingkatan manajemen dengan informasi penting untuk menjalankan bisnis yang lancar.
c.       Decission support system
        Decission support system dapat mendukung tetapi tidak dapat menggantikan proses keadilan bagi manager karena bentuknya yang tidak terstruktur.
d.      Office automation system
        Office automstion system adalah salah satu sisem informasi bebrbasis komputer terbaru dan berkembang paling cepat.





Daftar pustaka
Anonymus. 2013. 1.2 computer based information system . http://csbapp.uncw.edu/mis213/01/1-2.html diakses tanggal 8 vember 2015.
Francis, A. 2010. Computer based information system and type’s. http://www.mbaknol.com/management-information-systems/computer-based-information-systems-and-its-types/. Diakses tanggal 8 november 2015.
Kampfner, R, R. 2010. Computer based information system as a means of automating the use of knowledge about information processing in complex systems.  Journal isss.